Skip to main content

Bursa Transfer Liga 1 2019: Arema FC, Persela Lamongan, Persebaya Surabaya


Selepas gelaran turnamen pramusim bertajuk Piala Presiden, klub-klub di Indonesia mulai mengevaluasi penampilan pemain-pemainnya. Turnamen ini bisa dijadikan patokan apakah si pemain bisa menyatu dengan tim atau tidak.

Beberapa klub bola tanah air menggunakan ajang Piala Presiden ini untuk memantau kondisi pemain asing yang sedianya akan dikontrak untuk musim kompetisi kali ini. Performa yang oke menjadi syarat wajib yang harus ditunjukkan pemain asing karena banyak klub bola yang mulai menunjukkan sinyal berhati-hati dalam memilih dan merekrut pemain asing. 

Nilai kontrak yang cukup besar menjadi dasar beberapa klub untuk tidak sembarangan merekrut pemain asing. Indikator performa pemain asing di ajang pramusim Piala Presiden yang menjadi acuan banyak klub untuk berhati-hati dalam melengkapi kuota pemain asing.

Hal ini ditunjukkan dengan baik oleh 3 tim asal Jawa Timur, Arema FC, Persela Lamongan, dan Persebaya Surabaya. Yuk kita lihat update terkini seputar bursa transfer dari ketiga klub tersebut.

Arema FC

Sang jawara Piala Presiden 2019, Arema FC juga melakukan evaluasi internal untuk melihat apakah stok pemain yang ada sudah siap untuk mengarungi kompetisi tahun ini. Pembenahan masih perlu dilakukan di berbagai pos mengingat Liga 1 2019 tinggal menghitung hari lagi.

Pos di lini depan yang jadi evaluasi Coach Milomir Seslija. Pemain yang dievaluasi adalah Robert Lima Gladiator. Ya, pemain asal Brazil ini tampaknya tidak diperpanjang kontraknya ke kompetisi Liga 1 2019. Performa yang mengecewakan sepanjang Piala Presiden 2019 kemarin yang menjadi acuan.

from ligaolahraga.com
Gladiator dalam suatu sesi latihan


Gladiator hanya tampil sekali di saat Arema menjalani laga perdana Piala Presiden 2019 melawan Persela Lamongan. Pada pertandingan itu, pemain asing ini tampil kurang oke. Beberapa kali duel bola selalu kalah. 

Pada pertandingan-pertandingan selanjutnya, Gladiator malah tidak turun sama sekali karena mendapat masalah cedera di betisnya. Kerjasama dengan pemain Brazil ini pun tidak dilanjutkan ke kompetisi Liga 1 2019 mengingat performa buruk dan kondisi fisik yang kurang prima sehingga pihak manajemen tidak jadi mengontrak striker asing tersebut.

Persela Lamongan

Laskar Joko Tingkir juga berbenah menjelang Liga 1 2019 siap dipentaskan. Bersih-bersih pemain yang menunjukkan performa payah dilakukan pihak manajemen Persela Lamongan. Setelah sebelumnya mengeliminasi Washington Brandao dari skuad, kini manajemen tim Persela melakukan hal serupa pada 2 pemain asing lainnya.

Jairo Rodrigues yang berposisi sebagai bek tengah dan Jose Sardon yang menempati pos gelandang yang kena eliminasi dari skuad tim yang bermarkas di Stadion Surajaya ini. Kedua pemain asing ini tidak lanjut dikontrak hingga gelaran Liga 1 2019 karena beberapa hal. 

from sport.detik.com
Jose Sardon yang harus rela tidak diperpanjang kontraknya


Performa yang ditunjukkan di sesi latihan dan selama gelaran Piala Presiden 2019 kemarin yang jadi alasan manajemen Persela tidak lagi melanjutkan kontrak kedua pemain asing tersebut. Coach Aji Santoso juga mengungkapkan bahwa kedua pemain tersebut gagal menunjukkan penampilan yang impresif.

Alhasil, kini Persela masih memburu beberapa pemain asing lagi untuk menggenapi kuota pemain asing dalam skuad. Coach Aji belum bisa membocorkan tentang nama pemain dari luar negeri yang akan dijajal di Persela. Bocorannya hanya pemain asing tersebut kemungkinan akan ada lebih dari 1 orang yang akan segera bergabung ke dalam bagian laskar Joko Tingkir.

Persebaya Surabaya

Kali ini berita tentang transfer pemain asing datang dari tim ibukota Provinsi Jawa Timur, Persebaya Surabaya. Menurut rumor yang kencang berhembus, Coach Djanur merasa kecewa dengan penampilan striker asingnya, Amido Balde.

from tribunnews.com
Amido Balde masih bertahan di tim Bajul Ijo


Tapi kabar ini langsung disanggah oleh Coach Djanur. Pemain yang bersangkutan tidak dicoret dari skuad dan hanya sedang berlibur kembali ke kampung halamannya untuk sementara waktu. Amido Balde hanya sedang memanfaatkan jatah libur yang diberikan oleh tim Bajul Ijo.

Selain pos penyerang, Persebaya Surabaya juga sedang diisukan akan mencari 1 orang kiper lagi. Performa Miswar Saputra dan Abdul Rohim di dua leg Final Piala Presiden 2019 memberikan peringatan dini bagi tim Bajul Ijo.

Kedua kiper tersebut membuat blunder yang membuat Persebaya harus dibobol oleh Makan Konate di leg pertama dan Ricky Kayame di leg kedua. Sebenarnya Bajul Ijo masih punya seorang kiper lagi dalam tim. Tapi, performanya juga masih diragukan mengingat jam terbangnya juga masih minim.

Comments

Popular posts from this blog

7 Klausul Kontrak Paling Unik Yang Pernah Terjadi dalam Dunia Sepakbola

Pernah kepikiran gak kalau kadang-kadang suatu klub bola itu kerepotan untuk merekrut pemain dikarenakan dari pihak pemain ataupun klub punya hal-hal yang aneh yang harus dimasukkan dalam klausul kontrak sebelum deal terjadi? Pada kenyataannya banyak hal unik yang bisa dimasukkan dalam klausul kontrak pemain bola. Beberapa kasus klausul kontrak yang terbilang unik dan aneh ini benar-benar terjadi dan kita mungkin bakal bertanya dalam hati: kok bisa-bisanya ada klausul macam itu? Dirangkum dari Quora dan 90Min, setidaknya ada 7 kejadian klausul kontrak paling unik dan aneh yang pernah terjadi dalam dunia sepakbola. Yuk kita pantau! Giuseppe Reina, Arminia Bielefeld   Pemain yang akrab disapa Billy ini gak ada hubungan darah dengan eks kiper Liverpool, Pepe Reina. Cuma kebetulan nama belakangnya saja yang sama. Nah, kasus klausul kontrak yang unik ini terjadi sekitaran tahun 1996 saat dirinya akan direkrut oleh klub Bundesliga, Arminia Bielefeld. Jadi cerita...

Sekelumit Info tentang Copa America 2019 Brazil

Mulai 15 Juni nanti, Conmebol atau federasi sepakbola untuk Amerika Selatan akan mementaskan agenda gelaran Copa America yang akan diselenggarakan di negara Brazil. 10 timnas sepakbola anggota federasi Conmebol plus 2 timnas undangan dari Asia yaitu Qatar dan Jepang akan saling beradu skill bermain bola dan menyabet gelar raja sepakbola Amerika Latin. Pic Source: Scoopnest Copa America Minus Timnas Meksiko Untuk gelaran Copa America kali ini, pertama kalinya timnas Meksiko absen sejak selalu menjadi tamu undangan dari tahun 1993. Mungkin panitianya ingin ganti suasana kali ya. Atau kuota undangan memang sedang dialokasikan untuk negara Asia dulu.  Just kidding kok. Meksiko menyatakan berhalangan untuk turut berpartisipasi dalam gelaran Copa America kali ini dikarenakan jadwalnya berbentrokan dengan agenda gelaran Piala Emas Concacaf yang merupakan mandatory fight buat Meksiko. Well, yang pasti dengan atau tanpa Meksiko gelaran Copa America masih akan menar...

Ode to Heroes: Roberto Carlos

Setelah sekian lama rubrik Ode to Heroes absen dari blog ini, kali ini saya akan mengangkat kembali kisah beberapa pemain bola legendaris yang pernah jaya. Undian sudah dikopyok, dan kali ini yang keluar namanya adalah Roberto Carlos. Selamat bung Carlos, hadiah bisa diambil dan pajak ditanggung sendiri. Ok, back to reality. Ketika mendengar nama pemain bola yang satu ini apa yang akan diingat oleh para pecinta bola? Banyak sekali. Bisa jadi jawabannya gol tendangan bebas yang melengkung indah, Real Madrid, timnas Brazil, pemain yang punya lari kencang, bek kiri terbaik dunia, dan beberapa atribut lain yang melekat pada sosok pemain bola kelahiran 10 April 1973 ini.   Bek Kiri Terbaik Dunia, Roberto Carlos Jagoan Andalan di Game Winning Eleven Saya sendiri teringat akan masa lampau di waktu luang di kala bulan puasa yang selalu diisi dengan bermain game Playstation Winning Eleven dan Roberto Carlos ini yang jadi protagonisnya.  Setiap kali main game...